Ketika keheningan memelukmu
Ketika kegelapan membutakanmu
Dan ketika kau tersesat di dalam hatimu
Bahkan ketika sangat sulit bagimu untuk percaya
Tidak seorangpun tahu seberapa panjang jalan ini
Rumit bahkan berputar
Berjalan, dan kau tersandung
Terbang, dan kau terjatuh
Berenang, dan kau tenggelam
Dan ketika tak ada yang dapat kau lakukan selain percaya
Aku akan datang dengan harapan dan impian
Memecah keheningan dan menjadi seorang penuntun terang
Membawamu dari ketersesatan hati dan pikiran
Tak ada seorangpun tahu bagaimana akhir jalan ini
Hitam atau putih
Gelap atau terang
Tapi satu hal yang harus selalu kau tahu
Kita memulai semua ini dari sebuah mimpi, sebuah harapan
Jangan pernah takut
Jangan pernah menyerah
Pegang saja tanganku erat
Dan kita akan mendaki bersama
Dan di jalan panjang ini, hujan berkata, "tetaplah berharap", sahabatku
PS: kak, ni puisinya masih dibuat dgn format modern. saya niatnya akan terus usaha bikin puisi gaya lama..
kyk om Chairil Anwar gtu deh kak.. hehehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar